Pemodelan Perangkat Lunak
Introduction to Software Engineering
- Apakah perangkat lunak itu?
- Apakah peran perangkat lunak?
- Bagaimana perkembangan perangkat lunak?
- Apakah permasalahan perangkat lunak?
- Apakah jenis aplikasi perangkat lunak?
- Apakah perbedaan antara perangkat lunak (software), rekayasa perangkat lunak (software engineering) dan rekayasa sistem (system engineering)?
- Apa isu dan tanggungjawab professional perekayasa perangkat lunak?
Perangkat Lunak (Software)
Software adalah sekelompok item atau objek yang membentuk konfigurasi di mana di dalamnya termasuk:

- Program : sekumpulan instruksi yang ketika dieksekusi akan memberi fungsi dan hasil yang diinginkan.
- Data : sekumpulan data yang memungkinkan program memanipulasi informasi.
- Dokumen : sekumpulan dokumen yang menggambarkan operasi dan penggunaan program.
Peranan Perangkat Lunak
- Perangkat lunak adalah sebuah produk
- Menyajikan potensi komputasi
- Menghasilkan, mengelola, memperoleh, modifikasi, menampilkan atau mengirimkan informasi
- Perangkat lunak adalah alat untuk menyajikan sebuah produk
- Mendukung atau menyediakan langsung fungsi sistem
- Mengendalikan program lain (mis : operating system)
- Mempengaruhi komunikasi (mis : networking software)
- Membantu membangun PL lain (mis : software tools)
Perkembangan Perangkat Lunak

Tahun-tahun Pertama (Era Pertama)
• Batch Orientation
Suatu orientasi di mana proses dilakukan setelah data dikumpulkan dalam satuan waktu tertentu, atau proses dilakukan setelah data terkumpul, lawan dari batch adalah Online atau Interactive Process. Keuntungan dari Interactive adalah mendapatkan data yang selalu up to date.
• Limmited distribution
Suatu penyebaran software yang terbatas pada perusahaanperusahaan tertentu.
• Custom software
Software yang dikembangkan berdasarkan keinginan perusahaanperusahaan tertentu.
Era Kedua
¨ Multi user
Suatu sistem di mana satu komputer digunakan oleh beberapa user pada saat yang sama.
¨ Real Time
Suatu sistem yang dapat mengumpulkan, menganalisa dan mentransformasikan data dari berbagai sumber, mengontrol proses dan menghasilkan output dalam mili second.
¨ Database
Perkembangan yang pesat dari alat penyimpan data yang OnLine menyebabkan muncul generasi pertama DBMS (DataBase Management System).
¨ Product Software
Adalah software yang dikembangkan untuk dijual kepada masyarakat luas.
Era Ketiga
- Distributed system
Suatu sistem yang tidak hanya dipusatkan pada komputer induk (Host computer), daerah atau bidang lainnya yang juga memiliki komputer yang ukurannya lebih kecil dari komputer induk. Lawan dari distributed system adalah Centralized System.
- Embedded Intelegence
Suatu product yang diberi tambahan “Intellegence” dan biasanya ditambahkan mikroprocessor yang mutakhir. Contohnya adalah automobil, robot, peralatan diagnostic serum darah.
- Low Cost Hardware
Harga hardware yang semakin rendah, ini dimungkinkan karena munculnya Personal Computer.
- Consumer Impact
Adanya perkembangan komputer yang murah menyebabkan banyaknya software yang dikembangkan, software ini memberi dampak yang besar terhadap masyarakat.
Era Keempat
• Expert system
Suatu penerapan A.I. (Artificial Intellegence) pada bidang-bidang tertentu, misalnya bidang kedokteran, komunikasi, dll.
• AI Machine
Suatu mesin yang dapat meniru kerja dari sebagian otak manusia. Misalnya mesin robot, komputer catur.
• Parallel Architecture
Arsitektur komputer yang memungkinkan proses kerja LAN paralel, yang dimungkinkan adanya prosesor berbeda dalam satu komputer
Produk Perangkat Lunak
Produk perangkat lunak dibuat untuk pelanggan tertentu ataupun untuk pasar umum Produk perangkat lunak ada dua jenis :
- Generik – dibuat untuk dijual ke suatu kumpulan pengguna yang berbeda atau pasar umum.
- Bespoke (custom) – dibuat untuk suatu pengguna tunggal sesuai dengan spesifikasi yang diinginkan pengguna.
Kategori Aplikasi Perangkat Lunak
- system software
- application software
- engineering/scientific software
- embedded software q product-line software
- WebApps (Web applications)
- AI software
Kategori Baru Perangka Lunak
- Obiquitous computing — jaringan nirkabel.
- Netsourcing—Web sebagai mesin komputasi.
- Open source—kode program dibuka gratis kepada komunitas komputasi.
- Juga …
- Data mining
- Grid computing
- Cognitive machines
- Software for nanotechnologies
Krisis Perangkat Lunak
Adalah sekumpulan masalah yang ditemukan dalam pengembangan software komputer. Masalahnya tidak hanya terbatas pada software yang tidak berfungsi sebagaimana mestinya, tetapi krisis software ini terdiri dari masalah yang berhubungan dengan :
- Bagaimana mengembangkan software
- Bagaimana memelihara software yang ada, yang berkembang dalam jumlah besar
- Bagaimana mengimbangi permintaan software yang makin besar.
Masalah Perangkat Lunak
- Estimasi jadwal dan biaya yang seringkali tidak tepat
- Produktivitas orang-orang software (programmer) yang tidak dapat mengimbangi permintaan kebutuhan software
- Kualitas software yang kurang baik.
Penyebab Masalah Perangkat Lunak
- Karakteristik software itu sendiri
- Software yang bersifat logika dibandingkan fisik, oleh karena itu mengukur software harus merupakan suatu kesatuan, tidak seperti hardware.
- Software bersifat tidak aus, menyebabkan kesalahan yang terjadi pada software. Umumnya terjadi pada tahap pengembangan.
- Manajer tingkat menengah dan tingkat atas yang tidak mempunyai latar belakang software, seringkali diberi tanggungjawab untuk mengembangkan software. Padahal tidak semua manajer itu dapat me-manage semua proyek. Praktisnya : software programmer atau software engineering mendapatkan latihan formal yang sedikit dalam hal teknik baru pengembangan software.
- Kegagalan mereka yang bertanggungjawab dalam pengembangan software.
Mitos Perangkat Lunak
Mitos: Jika sebuah perusahaan memutuskan untuk melakukan outsourcing suatu proyek software, perusahaan tidak perlu melakukan apapun dan cukup membiarkan perusahaan outsource untuk melakukan keseluruhan proyek.
Realitas: Apabila sebuah perusahaan tidak mengerti bagaimana cara
mengatur dan menngontrol sebuah proyek software secara internal, usaha akan selau dibutuhkan meskipun outsourcing dilakukan.
Mitos: Kebutuhan software berubah secara terus-menerus, tetapi perubahan tersebut dapat dengan mudah diatasi, karena software itu fleksibel.
Realitas: Kebutuhan software memang akan terus berubah, namun dampak dari perubahan tersebut sangat bervariasi berdasarkan tahap dimana perubahan itu terjadi.
Mitos Perangkat Lunak
Mitos: Ketika program ditulis dan dapat dijalankan, pekerjaan kita selesai.
Realitas: Pada kenyataannya 60%-80% dari keseluruhan pekerjaan dilakukan setelah software diberikan kepada user untuk pertama kalinya.
Mitos: Satu-satunya produk yang dapat disampaikan dari proyek yang berhasil adalah program yang dapat dijalankan.
Realitas: Program hanya merupakan salah satu bagian dari konfigurasi software yang terdiri dari banyak elemen lainya (contoh: model, dokumentasi, perencanaan, dll).
Dll……..
Software Engineering (Rekayasa Perangkat Lunak)
Rekayasa perangkat lunak (RPL) atau Software Engineering atau (SE) adalah satu bidang profesi yang mendalami cara-cara pengembangan perangkat lunak termasuk pembuatan, pemeliharaan, manajemen organisasi pengembanganan perangkat lunak dan manajemen kualitas.
Software engineering adalah (IEEE Computer Society):
- Penerapan suatu pendekatan yang sistematis, disiplin dan terkuantifikasi atas pengembangan, penggunaan dan pemeliharaan perangkat lunak.
- Studi tentang pendekatan-pendekatan seperti pada (1)
System Engineering (Rekayasa Sistem)
- System engineering adalah sub disiplin rekayasa yang berkaitan dengan manajemen keseluruhan proyek rekayasa selama siklus hidup mereka (lebih fokus pada aspek fisik) yang terkait dengan logistik, koordinasi tim, kontrol mesin otomatis, proses kerja dan alat serupa .
- System engineering mempunyai kaitan dengan semua aspek pengembangan system berbasis komputer yang mencakup perangkat keras, perangkat lunak,dan yang terkait dengan proses bisnis.
Software Engineering VS System Engineering
Rekayasa sistem berkaitan Rekayasa perangkat lunak dengan semua aspek adalah bagian dari dalam pembangunan rekayasa sistem yang
sistem berbasis komputer meliputi pembangunan
termasuk hardware, pembangunan perangkat
rekayasa perangkat lunak lunak, infrasktruktur,
dan proses. kontrol, aplikasi dan
database pada sistem.
Para ahli sistem (system engineers) terlibat dalam spesifikasi sistem, desain arsitektural, integrasi dan peluncurannya.
Isu dan Tanggungjawab Profesional
- Confidentiality (Kerahasiaan)
Engineer seharusnya menghormati kerahasiaan dari klien mereka tanpa tergantung denganya atau tidaknya suatu persetujuan kerahasiaan formal ditandatangani.
- Competence (Kemampuan)
Engineer mestinya tidak salah menggambarkan tingkatan kemampuannya. Mereka mestinya tidak dengan sadar menerima pekerjaan yang diluar kemampuannya.
Isu dan Tanggungjawab Profesional
- Intellectual property rights (Hak milik intelektual) Engineers harus sadar akan hokum local yang mengatur penggunaan dari property intelektual seperti hak paten, hak cipta, dll. Mereka harus seksama untuk memastikan bahwa intelektual property klien harus dilindungi.
- Computer misuse (Penyalahgunaan Komputer) Software engineers mestinya tidak menggunakan kecakapan teknis mereka untuk menyalahgunakan komputer orang lain. Penyalahgunaan komputer dari yang relative sepele (misal untuk bermain game) sampai yang serius (misal pemberian virus)
Komentar
Posting Komentar